![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOMk8UGf2eLxcV-WoZgL8DEXXAmVVK2UTdS8YFOQm2rP4Gv3RGRmTUs8sbQV3GLtHWCy61jSSnrsQ0Bg4LDuWfPYSK-KIMMRBaDpt_YCXAJlhib6zBnzSJ5xg53tT12fwyLGJ9xI2PGBBq/s200/de.jpg)
Susu kedelai yang tentunya berasal dari kedelai terbukti mampu menjaga tulang dan mencegah osteoporosis. Di dalam susu kedelai terdapat isoflavon sehat yang dikenal dengan phytoestrogen yang merupakan senyawa kimia berefek seperti estrogen. Hasil penelitian Linus Pauling Istitute menyatakan bahwa efek estrogen dari phytoestrogen bisa membantu memelihara dan menjaga tulang. Senada dengan hal ini juga telah dilakukan penelitian dan menunjukkan hal yang sama pada tahun 2002. Phytoestrogen dalam kedelai diyakini memiliki efek mampu merangsang metabolism dan membangun tulang. Proses membangun tulang dikoordinasikan oleh wel-sel osteoblastik, sedangkan kerusakan tulang dirangsang oleh sel osteoclastical. Pada usia sampai sekitar 20 tahun pertumbuhan didominasi oleh sel-sel osteoblastik sehingga tulang tumbuh dengan baik.
Untuk memelihara agar tulang tetap kuat maka menjaga pola makan dan olahraga tentu sangat diperlukan. Dengan mengkonsumsi 2 gelas susu kedelai setiap hari sedah cukup untuk membangun tulang dan mengurangi resiko osteoporosis, benarkah? Insya Allah…. Semoga badan yang sehat semakin membuat kita rajin ibadah, amin.